Aplikasi Online INACRAFT Award: Sebuah Dedikasi yang Tak Kenal Batas untuk Kerajinan Indonesia

Inacraft Award adalah sebuah program kegiatan rutin ASEPHI yang diselenggarakan satu tahun sekali bersamaan dengan agenda besar ASEPHI lainnya yaitu Pameran INACRAFT yang sudah sangat dikenal anggota ASEPHI khususnya karena pada saat yang sama hampir semua produk kerajinan dan dengan desain terbaru dari seluruh pelosok tanah air tersedia sehingga memudahkan panitia award untuk memilih dan mencari serta menilai produk terbaik sesuai kategori yang telah ditetapkan.

Proses penjurian di Gedung SMESCO 2010 dihadiri Menkopukm dan Direktur Unesco
Proses seleksi dan penjurian AoE di Gedung SMESCO 2010 yang berlangsung sekitar 5 bln juga dihadiri Menkopukm dan Direktur UNESCO.

 

Namun tak banyak yang tahu bagaimana perjalanan panjang INACRAFT AWARD hingga pada tahun 2016 resmi ditetapkan oleh BPP ASEPHI selaku penyelenggara dan pelaksana akan menerapkan aplikasi online dalam bentuk e-registration dan e-judging melalui www.inacraftaward.com yang nantinya dapat diunduh masyarakat umum.

Program ini berjalan salah satunya karena kegigihan salah seorang pendiri ASEPHI yaitu Alm. Bapak Drs. H. Sjahroel Syamsudin yang merupakan Bendahara Umum ASEPHI saat itu. Pada tahun 2001 beliau juga merupakan Sekretaris Indonesia National AHPADA Chapter yang sangat aktif terlibat dalam kegiatan dan perkembangan dunia kerajinan di forum international bersama AHPADA dan World Craft Council.

Inacraft Award resmi mengadopasi format link. www.inacraftaward.com program seleksi produk unggul (excellence) milikUNESCO yang sengaja dibuat oleh UNESCO      dalam upaya membuat standarisasi produk unggul untuk produk kerajinan pada tahun 2001 dengan nama Seal of Excellence for Handicraft . Selanjutnya INAC diketuai Alm. Bapak Rudy Lengkong selaku mitra UNESCO – AHPADA secara rutin mengirimkan produk mewakili Indonesia. Berkat kegigihan dan diplomasi beliau semua proses dan biaya pengiriman produk ke Bangkok  (karena penjurian dilakukan UNESCO ASEAN yang bersekretariat di Bangkok )  selalu diatasi dengan dukungan pendanaan dari DJPEN(BPEN) Kemendag RI.

Persiapan, pendaftaran, penjurian dan sereminial di JCC melibatkan banyak pihak
Persiapan, pendaftaran, penjurian dan seremonial  Inacraft Award di JCC melibatkan banyak pihak dan latar belakang dari birokrat, akademisi, profesional dan pencinta seni, Ada Prof. Rahardi Ramelan,Dosen ITB, hingga selebriti Mira Lesmana dan mahasiswa.

 

Tiap tahun sejumlah produk dikirim dan didaftarkan atas kerjasama ASEPHI dengan Kemendag, hingga akhirnya ASEPHI menyelenggarakan sendiri pemilihan produk dengan anggota juri dari perwakilan anggota INAC (4 Kementerian dan 4 NGO)  plus expert asing dengan alasan utama agar memudahkan penentuan produk yang akan mewakili Indonesia untuk mendapat Seal (segel) Excellence (unggul) UNESCO maka hadirlah kegiatan bertajuk INACRAFT AWARD tahun 2005. Pada awal penyelenggaraan kegiatan ini sempat dibarengi dengan penghargaan yang juga dibuat oleh DJPEN (BPEN)  yaitu Primakriya pada saat INACRAFT. Guna mendukung pelaksanaan Inacraft Award ASEPHI mengirim pengurusnya ke Bangkok antara lain Bapak Thamrin Bustami (yang sekarang Ketua Umum ASEPHI) juga Bapak Ir. Prieyo Pratomo yang juga salah satu pengurus ASEPHI saat itu.

Semangat dan kegigihan Bapak Sjahroel untuk terus meningkatkan kualitas produk kerajinan Indonesia akhirnya mendapat pembuktian dengan terpilihnya ASEPHI (INAC) untuk menyelenggarakan Seal of Excellence di luar Bangkok dan sekaligus menjadi momen perubahan namanya menjadi UNESCO Award of Excellence for Handicraft dengan periode dua tahunan pada tahun 2010 diikuti Workshop dan sosialisasi marathon ke sejumlah daerah yang didukung oleh Kementerian Pariwisata. Meski tentu saja kontribusi terbesar dan tanggungjawab pelaksanaan kegiatan yang memakan waktu 8 bulan tetap ada di ASEPHI sebagai focal point dan salah satu pengurus ASEPHI ibu Baby Jurmawati oleh ASEPHI/Inac terlibat langsung mengaplikasikan program tersebut dengan didampingi staf ahli Culture Unit UNESCO Jakarta Representative Office.

Kick of Meeting di bulan Maret difasilitasi Ditjen IKM Kemenperin bulan Maret, submission, storage dan judging process bulan April -September didukung Kemenkopukm dengan pemanfaatan gedung SMESCO, hingga penganugerahan dan display produk di TEI bulan Oktober dan pengiriman ke gallery di Bangkok atas kesediaan DJPEN Kemendag program sukses dilaksanakan dan membuat banyak pihak sangat mengapresiasi kegiatan positif ini atas upaya keras tim INAC ASEPHI yang dikoordinir oleh Alm.   Bapak Sjahroel.

Maka pada hari ulang tahun ASEPHI 5 April 2016 yang juga merupakan hari lahir beliau, tidak salah ketika INACRAFT AWARD seiring berjalannya waktu dan pengembangan program sesuai kemajuan teknologi informasi kini berwujud APLIKASI DIGITAL (online) INACRAFT AWARD diluncurkan . Hal ini sejalan dengan semangat yang ditularkan beliau kepada kami agar ASEPHI dapat terus meningkatkan kualitas produk kerajinan Indonesia ke panggung dunia. Aplikasi Inacraft Award ini akan menjadi aplikasi online pertama karena UNESCO sendiri ketika  melaksanakan AoE 2012 di Kunching, Serawak masih menggunakan format manual saat penjurian dan ketika program ini beralih ke World Craft Council dengan nama WCC Award of Excellence for Handicraft dilaksanakan Dekranas dan DJPEN Kemendag di Jakarta tahun 2014  atas rekomendasi INAC dengan jangkuan negara peserta lebih luas termasuk Asia Pasifik dan Asia Tengah tetap menggunakan metode manual.

Menjadi kebanggaan bagi ASEPHI  ketika semakin banyak pihak yang terlibat, bahkan apresiasi tersebut berbentuk pernyataan rekomendasi dari Presiden AHPADA (ASEAN Handicraft Promotion and Development Association) untuk menerapkan pola saling dukung antar lembaga pemerintah dan swasta atau pola kerja lintas sektoral gaya Alm. Bapak Sjahroel yang melibatkan semua counterparts sehingga sukses dan memberikan manfaat kepada semua pihak. Semoga program aplikasi online INACRAFT AWARD dapat mendatangkan manfaat kepada semua pihak terutama perajin dan produsen produk kreatif kerajinan Indonesia dan dengan rendah hati Sekretariat BPP ASEPHI selaku penyelenggara kegiatan ini dengan segala terbatasannya terbuka atas saran dan kritik yang membangun agar program ini lebih baik dimasa datang khususnya dalam rangka memberikan kesempatan dan peluang promosi kepada produk-produk tersebut.

Stola sulam bayangan dari Pesisir Selatan dikenakan Ibu Vita Gamawan Fauzi yg saat itu Ketua Harian Dekranas mendapat nilai tertinggi pada AoE 2010
Stola Sulam Bayangan  (Stola with Shadow Embroidery Motif) dari Pesisir Selatan, Sumbar  dikenakan Ibu Vita Gamawan Fauzi yg saat itu Ketua Harian Dekranas mendapat nilai tertinggi pada AoE 2010

Dr. Muchsin Ridjan, MM. (Wakil Ketua Umum I ASEPHI) saat ini menjadi Ketua Dewan Juri Inacraft Award 2016 bersama seluruh Panitia mempersembahkan Aplikasi Online Program INACRAFT AWARD  untuk founding father ASEPHI yaitu Alm. Bapak Rudy Lengkong  dan Alm. Bapak  Sjahroel Syamsudin.

 

Kunjungi :  www.inacraftaward.com